Pengertian Ideologi Komunisme, Ciri- Ciri, Sistem Ekonomi Komunis, Kelebihan dan Kekurangan, Serta Dampaknya
Komunisme merupakan salah satu ideologi yang ada dalam ilmu politik dan ekonomi. Ideologi ini mulai muncul dan berkembang sekitar tahun 1840-an.
Komunisme merujuk pada gerakan sosial politik yang dulu pernah terjadi di Perancis. Konsep ideologi komunisme merupakan ide negara tanpa kelas. Nah, untuk kali ini Kami akan membahas mengenai ideologi komunisme mau tahu? simak selengkapnya di artikel berikut ini.
Definisi Ideologi Komunisme
Komunisme adalah paham atau ideologi yang mengacu pada sistem sosial ekonomi, didasarkan pada kepemilikan komunal (bersama) serta produksi barang, baik di lingkup pemerintah atau kehidupan.
Komunisme merupakan doktrin politik serta ekonomi yang bertujuan untuk menggantikan kepemilikan pribadi menjadi kepemilikan publik dengan kontrol komunal, yang setidaknya mencakup alat produki utama dan penggunaan sumber daya alam.
Ciri- Ciri Ideologi Komunisme
1. Komunisme Mengajarkan Tentang Teori Perjuangan Kelas
Artinya penganut komunisme akan memperjuangkan kelas atau kelompoknya..Contoh kaum proletariat yang melawan kaum kapitalis atau tuan tanah.
2. Kepemilikan Barang Menjadi Milik Bersama
Salah satu ciri yang paling dikenal dari komunisme adalah kepemilikan barangnya secara komunal atau umum. Penganut komunisme tidak membiarkan seseorang memiliki hak milik pribadi atau mengusai barangnya.
3. Kepentingan Kelompok Lebih Penting
Dalam paham komunisme, kepentinangan individu tidaklah penting karena mereka lebih mengutamakan kepentingan bersama, yakni negara atau kelompoknya.
4. Revolusinya Menjalar ke Seluruh Dunia
Salah satu doktrin komunis ialah permanent atau continuous revolution (revolusi secara terus menerus). Revolusi dari paham ini menjalar ke seluruh duniam sehingga sering disebut go international.
Baca Juga: Definisi Berpikir Kritis disertai Manfaatnya.
Sistem Ekonomi Komunis
Sistem komunis adalah sistem perekonomian yang menjadikan pemerintah sebagai pengatur sumber aktivitas perekonomian.
paham komunisme tidak memperbolhkan individu atau suatu kelompok memiliki kekayaan pribadi, sehingga kehidupan ekonominya bergantung kepada pemerintah. Seluruh industri perekonomian kecil hingga yang besar dimiliki sepenuhnya oleh pemerintah.
Seluruh perintah perekonomian di negara oenganut komunismme dibuat oleh pemerintah pusat. Sistem ekonomi ini bersifat totaliter dan pemerintah yang menentukan segalanya, mulai dari lokasi penempatan kerja hingga apa yang harus dikonsumsi.
Selain itu, dalam sistem ekonomi ekonomis, tidak ada hal milik pribadi, orang tidak diperbolehkan memilih pekerjaanya, seluruh perusahaan merupakan milik negara atau tidak ada perusahaan swasta, dan harganya juga dikendalikan langsung oleh pemerintah atau negara.
Contoh Penerapan
Ideologi komunisme diterapkan di beberapa negara seperti Republik Rakyat Tiongkok, Korea Utara, Kuba, Laos, dan Vietnam. Contoh penerapan ideologi ini diantaranya segala sumber daya alam, produksi dan manusia, dikuasai oleh negara.
Contoh lainya ialah hanya ada sistem satu partai. Contohnya di Tiongkok yang memiliki Partai Komunis China. Walaupun ada partai lainya, namun partai ini memegang peranan yang sangat penting, baik dalam bidang politik, kenegaraan ataupun ekonomi.
Kelebihan dan Kekurangan Ideologi Komunisme
Pada dasarnya komunisme merupakan paham yang memandang manusia rata dan sama rasa sehingga kepentingan negara dan partailah yang harus diutamakan. Adapun kelebihan dan kekurangan dari paham komunisme antara lain:
Kelebihan Komunisme
- Oemerintah memiliki kontrol penuh dalam sistem politik dan ekonomi sehhingga lebih mudah mengendalikan inflasi dan ekonomi.
- Adanya hak yang sama pada setiap warga negara sehingga tidak ada superioritas.
- Pengelolaan ekonomi dilakukan secara terpusat sehingga masalh ekonomi mudah dibatasi.
Kekurangan Komunisme
- Ada kecenderungan monopoli oleh pihak pejabat dan pemerintah yang akan merugikan masyarakat.
- Tidak menghormati hak asasi manusia dan tidak ada kebebasan individu.
- Tidak percaya kpada Tuhan Yang Maha Esa yang diajarkna Karll Marx.
Bahaya Dan Dampaknya Ideologi Komunisme
Prinsip dalam komunisme yang mendorong pengikutnya berpikir secara materialistis dan tidak mengakui adanya Tuhan Yang Maha Esa merupakan hal yang sangat berbahaya. Selain itu, adanya pembatasan dan diabaikanya hak asasi manusia akan menimbulkan tindakan sewenang- wenang.
Pristiwa G30S PKi dan pembantaian para kyai di beberapa daerah yang tdrjadi di masa silam menjadi pelajaran yang sangat berharga dan sekaligus pengalam kelam yang harus diwaspadai. Rasa permusuhan yang ditunjukan komunisme pada agama tentunya sangat membahayakan.
Apalagi paham komunisme akan cenderung nmenghalalkan segala cara demi mendapatkan apa yang diinginkan, termasuk melakukan teror berbagai macam tindak kekerasan. Ajaran komunisme jelas bertentangan dengan Ideologi Pancasila sehingga tidak boleh berkembang di Indonesia.
Ajaran komunisme yang bertetangan dengan ideologi Pancasila dadalah atheis. Karena bertentengan dengan sila pertama Keutuhan Yang Maha Esa. Sila pertama adalah pengakuan Bangsa Indonesia akan kekuaaan Tuhan Yang Maha Esa sehingga paham komunisme tidak akan diterima di Indonesia.
Dapat disimpulkan bahwa ideologi komunisme merupakan paham yang ingin menciptakan masyarakat tanpa kelas dengan kepemilikan sumber daya oleh negara. Dalam hal ini negara memiliki kontrol penuh terhadap sistem ekonomi dan politik sehingga hak asasi manusa dan kebebasan berpendapat dibatasi.
Nah, itulah penjelasan mengenai ideologi komunisme yang Kamu harus tahu.
Mudah untuk dipahami bukan?
Semoga membantu dan bermanfaat.
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow