Daftar Nama Aplikasi yang Membutuhkan Root, Apa Saja?
Banyak pengguna HP Android melakukan root supaya bisa lebih leluasa dan lebih bebas dalam mengakses sistem. Bahkan semua file yang ada di Android bisa diakses dengan leluasa. Setelah melakukan root, ada banyak aplikasi yang bisa diunduh. Dibawah ini akan disebutkan daftar nama aplikasi yang membutuhkan root. Apa saja nama aplikasi tersebut? Simak ulasannya berikut ini.Â
10 Nama Aplikasi yang Membutuhkan Root
HP Android yang saat ini banyak beredar di pasaran ternyata bisa untuk diutak atik sendiri sesuai keinginan pemiliknya. Dimana salah satu aktivitas yang dilakukan adalah root. Root sendiri adalah istilah yang mengacu pada superuser yang merupakan administrator dalam sistem operasi berbasis Linux, termasuk Android. Inilah beberapa aplikasi yang membutuhkan root:Â
1. Flashly
Aplikasi ini tidak ditemukan di Google Play Store karena hanya diperuntukkan untuk HP Android yang sudah melakukan root. Hal ini membuat Flashly menjadi aplikasi wajib setelah melakukan root. Aplikasi flashly memiliki banyak fitur yang bisa digunakan oleh penggunanya agar lebih mudah dalam melakukan flash boot dan recovery.
Selain itu, aplikasi ini juga menyediakan fitur yang bernama Loki Patch. Ada juga fitur otomatis untuk melakukan sinkronisasi antar perangkat lainnya. Salah satu kelebihan dari aplikasi ini adalah pengguna bisa melakukan flash kapanpun dan dimanapun. Bahkan flash bisa dilakukan melalui email ataupun file explorer.
Baca Juga: Cara Mengunci Aplikasi di iPhone dari Awal untuk Pemula
2. Link2SD
Aplikasi setelah root selanjutnya adalah Link2SD. Keberadaan aplikasi ini akan membantu penggunanya dalam melakukan pemindahan aplikasi dari memori internal ke SD Card/memori eksternal. Link2SD ini akan memberikan link dan berikutnya pengguna bisa langsung memindahkan aplikasi dengan mudah.
Link2SD juga bisa digunakan untuk melakukan reboot, reinstall dan juga convert. Hanya dengan menggunakan aplikasi ini, pengguna sudah bisa mengatur aplikasi yang ada. Oleh karena itu, jika HP Android sudah di root disarankan untuk mendownload aplikasi ini.
3. Greenify
HP Android yang sudah di root tidak hanya memiliki banyak kelebihan, tetapi juga kekurangan. Dimana salah satu kekurangannya yaitu baterai menjadi mudah habis atau lowbatt. Jika begini mau tidak mau harus sering men-charge HP. Namun, masalah ini bisa diatasi dengan mudah berkat kehadiran aplikasi Greenify.
Mengunduh aplikasi ini di ponsel akan membuat baterai bisa bertahan lama dengan mengontrol dengan bantuan fiber hibernasi. Fitur hibernasi ini akan mematikan serta mengurangi kapasitas baterai saat pengguna sedang tidak menggunakan HP. Greenify juga bisa membuat HP tidak lemot saat digunakan.
4. Dumpster Photo & Video Restore
Nama aplikasi yang membutuhkan root selanjutnya adalah Dumpster Photo & Video Restore. Aplikasi ini bisa digunakan untuk mengembalikan foto dan video yang tidak sengaja terhapus di HP, Aplikasi Dumpster Photo & Video Restore berfungsi seperti halnya recycle bin di PC.Â
Pada saat pengguna tidak sengaja menghapus file, maka secara otomatis file yang dihapus akan masuk ke dalam Dumpster. Cara mengembalikan file tersebut cukup mudah yaitu hanya dengan klik pada Dumpster lalu memilih foto atau video yang akan di restore. Setelah itu, foto atau video yang terhapus akan kembali.
Baca Juga: Cara Menggunakan Aplikasi Gojek Terbaru untuk Pemula
5. Quick Reboot
Quick Reboot merupakan aplikasi yang dikhususkan untuk pengguna HP Android yang sudah diroot. Jika HP Android belum diroot berarti tidak bisa mengunduh dan menginstal aplikasi ini. Kehadiran aplikasi ini akan membantu penggunanya dalam melakukan reboot dengan cepat tanpa lelet.Â
Pengguna bisa memilih normal reboot atau fast reboot untuk HP Android dengan sistem UI/apps. Supaya lebih aman, aplikasi ini disisipi fitur Safe Mode. Aplikasi Quick Reboot juga bisa digunakan untuk restart HP dengan cepat.Â
6. Titanium Backup
Titanium Backup merupakan salah satu nama aplikasi yang membutuhkan root. Aplikasi ini berfungsi untuk mem-backup dan restore ROM maupun aplikasi sistem seperti UI System hingga Framework. Aplikasi ini bisa didapatkan dengan gratis asalkan sudah melakukan root.Â
Titanium Backup juga menawarkan fitur premium, seperti memasang banyak aplikasi sekaligus serta fitur premium lainnya. Aplikasi ini juga memudahkan pengguna HP Android untuk melakukan uninstal, restore, backup aplikasi hingga menghapus aplikasi-aplikasi bawaan HP yang dianggap tidak berguna.Â
7. BusyBox
Bagi pengguna smartphone yang hobi mengutak atik Android pasti sudah tidak asing dengan aplikasi satu ini. BusyBox sering digunakan untuk mengganti MAC Address. Selain itu, juga bermanfaat untuk memberikan akses tertentu ke beberapa aplikasi, terutama pada aplikasi yang membutuhkan root.Â
Intinya BusyBox memungkinkan penggunanya untuk melakukan sebuah aktivitas pada HP Android dengan menggunakan perintah Linux. Sebenarnya aplikasi ini juga bisa digunakan pada HP Android yang tidak di root. Akan tetapi, tidak semua fitur bisa didapatkan. Kondisi ini tentu berbeda pada HP Android yang sudah di root.
8. Lucky Patcher
HP Android yang sudah diroot wajib untuk mengunduh aplikasi Lucky Patcher. Alasannya karena Lucky Patcher akan memberikan patch pada aplikasi maupun sistem Android. Dimana patch aplikasi ini berfungsi untuk memberikan license pada aplikasi-aplikasi yang pengguna inginkan.Â
Pemberian license tersebut akan membuat penggunanya bisa mendapatkan full version dari aplikasi yang awalnya dikunci oleh fitur-fitur premium. Hal menarik lain dari aplikasi ini yaitu pengguna bisa memblokir iklan-iklan yang mengganggu ketika menjalankan aplikasi ataupun mengakses internet.
Baca Juga: Aplikasi Membuat Iklan Video yang Menarik di HP dan PC
9. NetCut
Aplikasi yang membutuhkan root selanjutnya adalah NetCut. Aplikasi ini berfungsi untuk mengecek dan juga mengkonfigurasi wifi dalam satu jaringan. Menggunakan aplikasi ini berarti penggunanya bisa mengecek siapa saja yang menggunakan wifi miliknya, memblokir dan banned orang dalam satu jaringan wifi.
NetCut membutuhkan akses root untuk bisa melakukan fungsi tersebut. Aplikasi ini memiliki beberapa fitur seperti fitur untuk mengatur bandwith dalam satu jaringan wifi, fitur untuk mengatur kecepatan wifi dan fitur-fitur lainnya.
10. Root Explorer
Mengunduh dan menginstal aplikasi ini akan memudahkan pengguna untuk menjelajah file di dalam HP Android dengan hak akses penuh. Dengan aplikasi ini juga, pengguna bisa mengedit, menyalin, memindah hingga membuat file.
Para opreker yang hobi suka mengelola file di sistem Android, direkomendasikan untuk menginstal aplikasi ini. Root Explorer memiliki beberapa fitur seperti bisa mengubah akses admin pada sebuah file, bisa mengakses file yang dihidden di Android dan bisa mengubah permission pada sebuah file, Aplikasi ini memiliki tampilan yang simpel dan bagus sehingga mudah digunakan.
Nah itulah 10 daftar nama aplikasi yang membutuhkan root. Bagi pengguna HP Android yang sudah diroot disarankan untuk menginstal aplikasi-aplikasi yang disebutkan diatas. Ada banyak kemudahan dan keuntungan yang akan didapatkan jika menggunakannya.Â
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow